Untuk memahami sebuah seni gambar sebelumnya kita harus memperhatikan sebuah instrumen-instrumen yang penting dulu agar kita bisa mengaplikasikannya, bebrapa jeni-jenis menggambar di antarnnya:

  • Menggambar bentuk yaitu harus fokus terhadap suatu bentuk tertentu dan biasanya berdiri sendiri tanpa interaksi apapun dengan sekitarnya, seperti menggambar: gelas, kursi, meja. dan sebagainnya.
  • Menggambar konstruktif (Gambar Teknik) yaitu menggambar sebuah bentuk geometris lengkap dengan perspektif akuratnya dan dapat juga disusun menjadi suatu bangun tertentu. Misalnya menggambar gedung sekolah, rumah, dan sebagainnya.
  • Menggambar ekspresif (Bebas) yaitu sesuai dengan namanya, menggambar ekspresif merupakan menggambar sesuatu murni dari imajinasi tanpa beban untuk meniru sebuah objek/model.
  • Menggambar suasana yaitu berlawanan dengan menggambar bentuk, gambar suasana justru fokus terhadap sebuah suasana yang dihadirkan oleh gambar, gambar objek yang berada di latar belakang bisa hanya dibuat impresi atau bentuk sederhananya, yang penting suasananya terbentuk.
  • Menggambar ilustrasi, gambar ilustrasi  ini harus mampu menyampaikan sebuah pesan yang ingin disampaikan dari sesuatu yang diilustrasikannya, seperti: buku, langkah-langkah untuk melakukan sesuatu dan sebagainnya.
  • Objek menggambar, meskipun sebelumnya telah dibahas bahwa menggambar merupakan kegiatan yang mengandalkan sebuah imajinasi, menggambar juga merupakan media kuat dalam menangkap citra objek referensi. Alam merupakan sebuah sumber objek menggambar yang tidak akan pernah ada habisnya, kekayaan flora, fauna, manusia dan berbagai objek pendukung lainnya seperti tanah, bebatuan, dan benda buatan manusia merupakan sebuah objek yang sering dijadikan pilihan untuk dijadikan menjadi sebuah objek menggambar dan alam merupakan sumber inspirasi utama dalam menggambar. Intinya setiap objek menggambar yang berbeda, akan menghasilkan sebuah interpretasi, kesan dan pesan yang berbeda, kemudian membutuhkan teknik dan alat yang berbeda.
  • Komposisi menggambar ini merupakan penyusunan unsur-unsur sebuah gambar yang dilakukan untuk menonjolkan karakteristik gambar yang digambar dengan lebih baik. Misalnya terdapat beberapa objek yang akan digambar dalam satu frame, bagaimana objek-objek tersebut akan disusun. apakah susunan objeknya seimbang,  Atau justru terlalu tumpang tindih sehingga tidak berhasil menonjolkan keindahan objek yang digambar, Pertimbangan-pertimbangan penyusunan tersebut akan memberikan dampak yang berbeda pada sebuah gambar yang dihasilkan. Suatu gambar objek yang detail dan rapi bisa saja tidak tampak menarik karena komposisi yang tidak baik. Kertas yang masih kosong juga bisanya akan menyebabkan sebuah gambar menjadi nilainya kurang dinamis. Poin utama dalam komposisi yaitu prinsip keseimbangan, hingga dapat dikatakan bahwa komposisi dapat dibedakan dalam dua jenis, yaitu simetris dan asimetris. Komposisi simetris ini  menyusun objek yang digambar sama atau mirip satu sama lain, baik dibagian kiri maupun kanan. Sementara komposisi asimetris menyusun objek dengan tidak seragam namun tetap dijaga keseimbangannya.